Besi dan baja adalah baku-selain pamor- untuk membikin keris. Ilmu logam dibagi menjadi dua bagian besar. Yang satu adalah “Metallography” yang secara khusus membicarakan mengenai bermacam-macam unsur logam serta pengaruhnya yang satu dengan yang lain. Lalu dijadikan satu persenyawaan.
Sedang Metallurgy adalah ilmu yang secara khusus membicarakan pengertian logam, seperti bagaimana cara memisah2kan unsur2 didalam logam itu sendriri. Dalam ilmu metallurgy yang memisahkan logam dari unsur2nya dengan cara basah (cara kimiawi). Yang sau lagi adalah Galvana atau Electro Metallurgy yang memisahkan unsur2 logam dengan kekuaan lisrik.
Bangsa kita dulu sudah mengenal ilmu Metallography dan Metallurgy, tetapi kalau Electro Metallurgy kiranya belum mengerti, karena adanya kekuatan listrik bisa digunakan untuk kebutuhan manusia waktu jamanya Thomas Edison (1847-1931) dan marconi (1874-1937).
Kemungkinan bangsa kita tempo dulu bisanya memisahkan logam dari unsur2nya tadi karena kekuatan meafisika dengan menggunakan kekuatan supranatural yang dikerahkan dari badan siempu.
Menurut jengemany (mitologi dijawa kuno) waktu empu ramayadi bertapa digunung merapi, telah didatangi oleh Kyai mudik bethara dan diwejang mengenai jenis2 besi logam yang bisa dibikin keris dan waak2nya. Besi yang masih murni belum tercampur dengan logam lain ada 16 macam; dan besi murni yang jelek wataknya ada 6macam dan besi murni dicampur tapi jelek wataknya ada 7macam.
Cara meneliti jenis2 besi tadi, kalau sudah menjadi keris, terlebih dahulu kerisnya diputihkan dengan menghilangkan warangkanya. Dengan demikian akan kelihatan besi aslinya dan ura2nya (molekulnya). Karena besi dikeris bermacam2 warnanya. [ sebagian artikel tidak terbaca ]
Cara menabuh keris untuk mengetahui bahan baku keris adalah dengan memegang antara ganja dan wilah (dipangkal wilah keris) dan bahan keris itu ditabuh dengan logam lain seperti dengan anak kunci, kristal dan lain2. Sehingga diketahuilah 16 jenis2 besi murni yang belum bercampur dengan logam lain seperti beberapa contoh dibawah ini;
1. Besi karan kijang;
suaranya breng ngeng-ngeng (seperti tawon terbang)
uratnya; seperti air laut, biru kehijau hijauan.
Wataknya; diam dan sabar
2. Besi puraseni
Suaranya ; gur
Urat warnanya; hijau samberiler (metalik)
Wataknya: tenteram, subur, gampang cari uang, erhindar dari bahaya.
3. Besi makangkang (laki2)
Suaranya ; drung
Warnanya ;hitam keungu2an
Uratnya: kasar tapi diraba halus
Wataknya :untuk mengabdi, disenangi atasan, bepergian jauh lepas dari bahaya.
4. Besi walulin
Suaranya ; gung, bergetar
Warnanya; biru
Uratnya seperti besi dianah pasir berkiapan
Wataknya untuk perang menalnya kuat, wibawa besar dan keberanian besar
5. Besi katub
Suaranya ; kung
Warnanya ;hitam kehijau2an mengkilap
Uratnya ; seperti rambut
Wataknya ; untuk perang menalnya kuat pengaruh jahat terhindar, untuk mengusir binatang buas.
6. Besi kamboja
7. Besi ambal
8. Besi winduadi
9. Besi tumpang
10. Besi werani
11. Besi welangi
12. Besi terate
13. Besi malelo ruyun
14. Besi kenur
15. Besi tumbuk
16. Besi balitung
Besi yang jelek wataknya ;
1. Besi malik
2. Besi kantet.